Myom adalah Bungkus otot rahim yang berubah menjadi tumor jinak. Istilah sederhananya, daging-tumbuh di rahim.
Sebagian besar myom tumbuh di dalam dinding rahim (myom uteri). Gejala yang ditimbulkan biasanya tidak akan terlalu berat dan jarang mengganggu kehamilan. Sebagian kecil lagi tumbuh di leher rahim (miom servik uteri). Bisa menyebabkan infertilitas, karena akan mengganggu masuknya sperma ke rahim.
GEJALA :
Jika ukurannya kecil, adanya miom di tubuh sulit dideteksi. Namun bisa cukup besar, akan timbuil gejala:
- Nyeri perut atau pinggul.
- Perut terasa penuh dan kadang membesar seperti wanita hamil.
- Nyeri saat bersenggama.
- Gejala anemia karena kehilangan darah haid.
- Sering berkemih karena miom menekan kandung kemih.
- Tekanan pada panggul.
- Gangguan haid seperti tidak teratur, nyeri, dan pendarahan tidak normal (lebih banyak atau lebih lama).
- Sebagian wanita kadang mengeluhkan frekuensi buang air kecil yang tinggi (ingin buang air kecil terus)
PENYEBAB :
Faktor hormonal, terutama hormon estrogen. Myom cenderung berkembang pada masa reproduksi, dan dapat bertambah besar dengan cepat selama kehamilan. Miom biasanya menyusut setelah menopause ketika kadar estrogen menurun. Faktor-faktor lain seperti ketidakseimbangan emosi, misalnya sering stres, daya tahan tubuh rendah, dan gaya hidup yang tidak sehat dan seimbang
HERBA HNI HPAI :
– Mustika Dara : 2 x 2 pil
– Gamat Kapsul : 3 x 3 kapsul
– Harumi : 3 x 2 kapsul
– Carnocap : 3 x 2 kapsul
– Madu S Jaga : 3 x 3 sdm (atau madu HNI yang lain)
– Minyak Zaitun : 2 x 1 sdm
Sumber : Aplikasi Resep Herba HNI HPAI
